Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2017

Lagi Diremehkan? Ini Tips Supaya Tetap Semangat!

Gambar
Oke, postingan ini sekalian buat numpang curhat.  Gini ya manteman. Kita semua sepakat dong, bahwa hidup ini pada hakikatnya adalah sebuah kompetisi yang tak kenal henti. Bahkan, untuk menjadi embrio bayi pun, sperma-sperma itu saling berkompetisi supaya bisa membuahi ovum. Cari di youtube deh, videonya. Buanyaak banget! Dan pada akhirnya, kita tahu, bahwa setiap anak manusia itu adalah PEMENANG. Ya iya dong, karena sedari awal, sejak ia berupa calon bayi, sudah melewati proses kompetisi di dalamnya.  Weeeee aree the Champioooon, my frieeendssssss......! *setel kenceng lagunya Queen* Ke Thailand gratis, karena menang kompetisi nulis Dalam kehidupan sehari-hari pun, kita pastinya tak lepas dari upaya berkompetisi.  Cari tempat duduk di KRL? Wah, itu kompetisi banget! Para sopir taxi online cari penumpang? Yeah, kompetisi juga Dan berbagai kompetisi lainnya, ye kan.  Saya sendiri juga beberapa kali terlibat dalam kompetisi, termasuk aneka lomba, baik yang memperebutkan

Menu Buka "Sunset Ramadhan" di The Sun Hotel Sidoarjo

Gambar
Hola warga Sidoarjo dan sekitarnya :) Kadang, ada rasa pengin buka bareng kolega atau keluarga di hotel kan? Gak perlu melipir ke Surabaya. Karena di Sidoarjo ada  THE SUN HOTEL SIDOARJO Hotel ini terletak di pusat kota, sebelahan sama Giant Suncity Mall plus Suncity Waterpark.  Ada menu buffet Buka Puasa "SUNSET RAMADHAN" (all you can eat) berbandrol Rp 85.000,-nett/pax.  Apa yang bisa Anda dapatkan?  - Varian menu yang banyak banget  - Free Ta'jil  - Tempat Sholat yang dekat dengan Restaurant - DIsc 15% diminggu pertama  - Disc 10% diminggu kedua  - Grand prize voucher undian kamar  Menu "Sunset Ramadan" The Sun Hotel Sidoarjo (dok.pri)     Untuk takjil, terdapat banyak macam kudapan dan jajan tradisional. Seperti lemper, onde-onde, dadar gulung, juga tidak ketinggalan kolak dan bubur mutiara. Tentu saja kurma sebagai makanan pembuka yang memang disunnahkan. Menu takjil (dok.pri)   Jadi, gimana? 

Wacana Pemindahan Ibukota Negara ke Palangkaraya

Hah? Ibukota negara Indonesia mau dipindah? Bukan lagi di Jakarta? Serius, mau pindah ke Palangkaraya? Mungkin pertanyaan bertubi-tubi inilah yang langsung muncul di benak kita. Sebenarnya, ide untuk memindahkan ibukota ini bukan hal baru kok Wacana pemindahan Ibukota atau pusat pemerintahan berkembang di setiap masa pemerintahan. Sejak era Presiden Soekarno, Soeharto sampai terakhir Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, wacana ini terus berkembang tanpa pernah direalisasikan. Dalam buku berjudul ‘Soekarno & Desain Rencana Ibu Kota RI di Palangkaraya’ karya Wijanarka disebutkan, dua kali Bung Karno mengunjungi Palangkaraya, Kalimantan Tengah — untuk melihat langsung potensi kota itu menjadi pusat pemerintahan. Di tahun 1957, saat meresmikan Palangkaraya sebagai ibu kota Provinsi Kalteng, Soekarno ingin merancang menjadi ibu kota negara. See? Jadi, sudah dari sejak lamaaaaa banget, wacana ini muncul. Yang jelas, pihak BAPPENAS tentu mengkaji dengan sangat sangat sanga