Ayo Tetap Sehat, Jelang Transisi Pandemi Menuju Endemi!

 

Hayoo, hayooo, siapa yang mulai didera rindu Traveling Tipis-Tipis? Yeaahh, banyak ya ternyata. Di-kekep situasi pandemi dalam jangka waktu lama memang sama sekali nggak enak. Rasa bosan menyergap dari segala penjuru. Tapi, mau bepergian juga dilanda takut akan resiko tertulari virus tak kasat mata ini. Jadinya, selama pandemi berlangsung, saya dan anak lebih sering menghabiskan waktu di rumah saja. Segala hal dilakoni dari rumah. Dan ini juga menimpa keluarga lainnya di muka bumi.

Maka dari itu, seneng banget rasanya, karena belakangan ini banyak laporan yang menyebutkan kalau situasi sudah mulai membaik. Bahkan, kita bersiap untuk lepas landas dari kondisi pandemi dan bertransformasi menjadi endemi.



Sekilas update terkait kondisi masyarakat Surabaya. Secara umum, ya... perekonomian Kembali jalan seperti sedia kala. Pasar mulai ramai, jalanan macet sudah jadi pemandangan saban hari. Anak-anak sekolah mayoritas sudah offline (tatap muka). Aneka kegiatan rutin dilakoni, seperti Arisan PKK RT, Senam Lansia, semua juga sudah menunjukkan tanda-tanda back to normal.



Meski begitu, jangan lengah, ya! Protokol Kesehatan tetap kudu dijalankan dengan optimal.  Saya tetap mengenakan masker manakala butuh ke luar rumah, walaupun hanya ke minimarket.

 

Supaya tetap sehat sentosa di masa transisi pandemi menuju endemi, ada beberapa hal yang bisa kita lakukan. Apa saja?

(1). Rutin Olahraga dan Olahjiwa

Yap, olahraga itu pentiiing! Sebaiknya rutin dilakukan setiap hari, walaupun sebentar (let say 15 menit) asalkan istiqomah. Karena tubuh dan jiwa kita punya hak untuk menjadi sehat, kuat dan stabil. Paham banget kan bahwa dua tahun terakhir, kita berkubang dalam stress, terkadang malah bingung nggak jelas jalan keluarnya kayak gimana. Maka dari itu, rutinkan olahraga! Nggak harus yang heboh kayak Zumba atau thai boxing. Olahraga “tenang” seperti yoga in my humble opinion justru bisa berdampak optimal untuk Kesehatan fisik dan psikis.



Kalau anak-anak ingin berenang, yuk kita dukung aja. Asalkan ya itu tadi. Pastikan kolam renangnya bersih, ajak anak untuk bisa menjaga Kesehatan secara paripurna. InsyaAllah semua akan baik-baik saja.

 

(2). Konsumsi Menu Bergizi Seimbang

Lantaran terlalu lama di rumah aja, kadang “mati gaya” ya Bund, kalau disodori pertanyaan, “Hari ini mau masak apa?” Apalagi, banyak kebutuhan dapur yang harganya melonjak drastis. Oh, well, kita memang dipaksa untuk selalu kreatif mencari solusi. Gimana caranya menghadirkan menu dengan gizi seimbang, tapi nggak bikin budget rumah tangga jadi kering kerontang.



Saya sering pantengin aneka tips masak yang seliweran di Instagram. Banyak juga menu-menu bergizi yang dibikin dari ingredients murah meriah, nggak pakai ribet pula. Yang penting, gimana caranya lah, kita utak-atik anggaran belanja dengan bijaksana. Dalam sepekan, mungkin 1-2 hari kita bisa menyajikan menu yang agak istimewa (dan terbilang mahal secara budget). Tapi untuk hari-hari lain, ya udah, menu sederhana aja, asalkan dimasak dengan cinta *aishhh, sedaaapp!*

Yang terpenting, keluarga tetap mengonsumsi menu yang endeus, emak juga hepi karena anggaran belanja aman jaya Sentosa. Enggak boncos di sana sini, ye kan?

(3). Konsumsi Vitamin dan Suplemen untuk Perkuat Imun

Alhamdulillah, kita bisa survive menjalani ujian pandemi ini. Akan tetapi, yang patut digarisbawahi, kita tak boleh lengah dan ogah menjaga daya tahan tubuh secara optimal. Selain tetap terapkan Prokes, ada baiknya kita perkuat imun dengan konsumsi Vitamin B Complex  


Karena memang tubuh kita butuh asupan vitamin untuk memelihara Kesehatan. Kondisi pandemi, endemi, ataupun kondisi biasa aja, tentunya kita kudu memberikan yang terbaik untuk tubuh dan jiwa. 

Take Care of Your Body. 
It's The Only Place You Have to Live 

 

 


Komentar

  1. Aaamiin... semoga segera dideklarasikan pandemi ini menjadi endemi, biar bisa bebas lepas masker ke mana-mana.

    Tapi sebelum jadi endemi, protokol kesehatan tetap dijalankan ya mbak, menjaga imun tubuh juga mesti tetap dilakukan.

    BalasHapus
  2. Alhamdulillah Bandung juga udah mulai rame nih mbaak, walo tetep harus waspada dan masih pake masker. Semoga sehat terus kita semuanya yaaah, semangat terus menjaga imun tubuh yaaah

    BalasHapus
  3. Surabaya juga udah mirip Jogja berarti.. klo di sini, meski statusnya level 4, tapi kondisi jalan udah biasa mba..ramee...wisata juga ramee... kantor-kantor masuk..sekolah aja yang masih masuk separo. Berharap kondisi segera mendekati normal... semoga semua sehat yaa

    BalasHapus
  4. Nah itu dia mom yang aku lakukan selama pandemi rajin olahraga, makan bergizi dan minum vitamin. Apalagi kemarin 2 anakku mengalami Covid, Puji Tuhan aku punya imun yang sehat tidak terkena ya. Salam: Dennise Sihombing

    BalasHapus
  5. Pola hidup sehat pokoknya tetap harus kita jalankan ya meski udah banyak yang bilang covid-19 udah mulai menghilang. Pola hidup sehat adalah hal baik jadi sudah sepantasnya kita pertahankan

    BalasHapus
  6. Aku ya semenjak pandemi jadi rajin itu nyetok vitamin di rumah selain sudah mengonsumsi makanan sehat dan bergizi. Tapi memang vitamin ini perlu, sebagai penyintas Covid pun jadi sadar banget deh peran vitamin bagi tubuh kita.

    BalasHapus
  7. Setuju banget sama tips-tipsnya mbak. Aku pun sekarang udah mulai rutin jalan pagi, walau cuma jalan kalau jalan sejam kan berasa juga. Haha. Kerasa nih sama badanku jadi agak enakan, tambah vitamin juga ya biar afdol.

    BalasHapus
  8. Sejak pandemi, jadi lebih peduli sama banyak hal termasuk soal hidup lebih sehat. Vitamin ini perlu setelah mencukupi gizi kita. Olahraga, jangan mageran meski jadi pahlawan dari rumah

    BalasHapus
  9. Alhamdulillah yaa, Bandung juga udah endemi dan per hari ini sudah 100 persen kegiatan apapun. Semoga masyarakat pun makin bijak dan banyak belajar dari pandemi kemaren.
    Dan tentunya olah jiwa yang penting, makasih juga tips2 yang lainnya. Sehat buat kita semuaaa yaa.

    BalasHapus
  10. Sekarang makin rajin konsumsi vitamin dan beneran makin peduli jaga kesehatan, mba

    BalasHapus
  11. Amiin amiin amin semoga sehat selalu. Semoga selepas lebaran semua berjalan normal kembali ya mak. Anakku masih online nih sekolah di Jakarta semoga bs masuk PTM lagi semua sehat.

    BalasHapus
  12. Selama pandemi emang konsumsi vitamin jadi lebih teratur ya Mbak Nurul. Awalnya saya ini termasuk yang abai terhadap vitamin. Sejak pandemi jadi rajin buat jaga kesehatan termasuk vitamin B komplek

    BalasHapus
  13. Aku juga bahagia, mbak Nurul. Kegiatan yang menjadi rutinitas di lingkungan RT RW udah mulai dijalankan lagi bulan ini. Tanda pandemi udah menurun dan aktivitas warga pun makin marak. Meski tetap harus prokes dan melanjutkan kebiasaan hidup sehat. Termasuk mencukupi nutrisi tubuh dan menggenapkannya dengan konsumsi suplemen seperti vitamin B komplek

    BalasHapus
  14. Uhuy.... kita memang dipaksa untuk selalu kreatif mencari solusi. Nah, solusi ku akhirnya catering makanan harian. Hihihi. Kebetulan teman lagi belajar buka catering, maka kami pesan makanan bergizi ke dia itu.

    BalasHapus
  15. Perubahan status menjadi endemi ini memang sudah ditunggu-tunggu sih ya. Tapi meski demikian aku lebih suka tetap prokes deh. at least untuk diri ku sendiri dan keluarga ya.

    BalasHapus
  16. iya mbak, memang penting banget ya vitamin B komplek untuk kesehatan. saya juga kalau pegal-pegal, langsung aja minum vitamin B komplek dan alhamdulillah langsung hilang pegalnya.

    BalasHapus
  17. Sejak kemarin sakit, aku dibelikan booster vitamin sama suami.
    Ternyata memang penting sekali menambahkan asupan vitamin dari luar karena apa yang kita makan belum tentu meng-cover seluruh kebutuhan vitamin kita sehari-hari. Apalagi di masa pandemi.
    Sehat-sehat selalu, kak.

    BalasHapus
  18. Betul, mak. Meskipun situasi sepertinya sudah mendekati normal, tapi kita tak boleh lengah. Tetap prokes dan konsumsi vitamin untuk menjaga daya tahan tubuh. Konsumsi vitamin B kompleks juga saya lakukan secara berkala agar tubuh tetap fit dan gak mudah loyo.

    BalasHapus
  19. Tetap sehat jelang transisi pandemi...enggak abai pada makanan sehat yang dikonsumsi, olahraga juga vitamin jangan lupa. Semangat kita!!

    BalasHapus
  20. Benar mbak sekarang covid19 sudah dianggap endemi. Anak2 juga mulai ptm dari 50% ke 100%.masyaallah ya. Semoga benar-benar semuanya sudah membaik

    BalasHapus
  21. Iya banget nih, kita kudu selalu fit ya di masa transisi pandemi ke endemi ini. Pastinya intensitas terpapar virus covid-19 akan semakin besar. Kalo gak fit, gak kebayang deh kita bisa kena kapan aja. Salah satu biar bisa fit, ya dengan rutin konsumsi vitamin tambahan.

    BalasHapus
  22. Harus banget sehat dan fit selama pandemi yah supaya daya tahan tubuh semakin baik, sehat selalu yaa kita semua.

    BalasHapus
  23. Aamiin Ya Rabb, jadi lebih semangat ya mba tapi aku tetap menetapkan prokes biar sudah endemi biar tetap sehat, aamiin. Dan juga jadi bener-bener pengen jaga pola hidup sehat biar gak mudah terpapar virus.

    BalasHapus
  24. Tetap jaga kesehatan dengan olahraga, kalau gak sempet olahraga outdoor bisa juga indoor, kalau mau tau referensi alat olahraga indoor bisa kesini gan : Katalog Promosi ACE Hardware

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Berdaya dan Berkarya Bareng Komunitas IIDN

Bersyukur

Membincang Kematian Bersama Ananda